Sabtu, 21 Juli 2012
LSM Realisasi Gimana Walikota Binjai Koroptur Bisa jadi Kadis Kesehatan
Walikota Binjai Idaham
Memang kalau orang sudah jadi pejabat walau dari partai PKS sekalipun aneh aneh saja tingkanya kata Supartono Ketua LSM Realisasi seperti Wali Kota Binjai H.M Idaham yang di usung dari partai agama seperti Partai Keadilan Sejahtera melalui Sekretaris Daerah Drs H Iqbal Pulungan melantik dr Murad El Fuad sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) menggantikan dr Agusnadi Tala yang diangkat menjadi staf ahli Wali Kota Binjai.yang sudah jadi tersangka oleh Polreta Binjai
Dr Fuad sendiri, diketahui sudah menjadi tersangka dalam dugaan korupsi dana jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) di RSU Dr Djoelham Binjai TA 2010 senilai Rp11,3 miliar.
Dilantikanya dr Fuad itu membuat heboh Pemko Binjai. Soalnya, dokter spesialis anak yang bakal dilantik menjadi Kadiskes itu malah tidak hadir. Usut punya usut, ketidakhadiran Dr Fuad itu disebabkan ketidakjelasan statusnya dalam perkara dugaan korupsi Jamkesmas. Sejauh ini, proses hukum atas dirinya masih terus bergulir ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai.
Partai Pendukung walikota Binjai
Pejabat yang dilantik yaitu, dua pejabat esselon II, empat pejabat eselon III dan delapan pejabat eselon IV. Uniknya dalam pelantikan Pemko Binjai itu tercantum nama dr Murad El Fuad sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) menggantikan dr Agusnadi Tala yang diangkat menjadi staf ahli Wali Kota Binjai.
LSM Realisasi minta Walikota Binjai HM Idaham menganulir pelantikan kadis kesehatan dr Fuad El Murad yang bisa melukai perasaan masyarakat miskin yang jatah mereka di korupsi para pejabat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar