Selasa, 20 Maret 2012

Demo Tolak Kenaikan BBM di Medan


Rencana pemerintah yang akan kembali menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, terus menuai protes .

Rabu siang (20/3), puluhan warga di Medan pun turun ke jalan, menggelar aksi penolakan terkait rencana pemerintah, yang dituding hanya akan semakin membuat masyakat miskin di Indonesia hidup dalam keterpurukan

Dari pantauan Jakcity.com, dalam aksi yang dipusatkan di kantor Gubernur Sumatera Utara ini, massa yang tergabung dalam Serikat Rakyat Miskin (SRM) ini, turut menyeret puluhan jerigen minyak, sebagai simbol penderitaan rakyat atas situasi perekonomian mereka yang serba sulit.

Apalagi dengan munculnya wacana kenaikan harga BBM per 1 April mendatang khususnya premium dari harga Rp.4500 perliter menjadi Rp.6000 perliter, dipastikan akan membuat posisi masyarakat miskin di negeri ini akan semakin terjepit.

Sejumlah poster berisi kecaman dan penolakan atas rencana kenaikan harga BBM yang dinilai tidak masuk akal itupun turut diusung pengunjukrasa.

Bahkan salah seorang wanita peserta aksi, sempat menangis di depan perwakilan gubernur yang menerima aspirasi massa dan puluhan petugas kepolisian yang mengawal aksi.

Sementara dalam orasinya, massa Serikat Rakyat Miskin ini juga menuding pemerintahan SBY-Boediono yang semakin nyata tidak berpihak pada rakyat miskin dalam setiap mengambil kebijakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar